Sakit Hati Ditinggal Nikah, Sate Beracun Bertindak
Infonesia.id- Polisi menyebut kasus kematian Naba Faiz (10) warga warga Salakan, Bangunharjo, Sewon, Bantul, yang meregang nyawa usai menyantap sate beracun berawal dari rasa sakit hati tersangka NA (25) terhadap sosok bernama Tomi.
Direskrimum Polda DIY Kombes Pol Burkan Rudy Satria mengatakan kasus ini diduga kuat salah sasaran. Tersangka NA yang merupakan warga asli Majalengka, Jawa Barat, sedianya tidak berniat mengincar nyawa Naba, melainkan kenalannya bernama Tomi.
“Motifnya adalah sakit hati, karena ternyata si target (Tomi) ini menikah dengan orang lain, tidak dengan dirinya (NA),” kata Burkan saat sesi konferensi pers di Mapolres Bantul, Bantul, Senin (3/5).
Dikatakan Burkan, baik Tomi dan NA sebelum ini memang sempat memiliki hubungan asmara.
“(Tomi) pegawai negeri,” tegas Burkan tanpa merinci instansi tempat yang bersangkutan bekerja.
Di sisi lain, Burkan melanjutkan, polisi masih perlu memastikan siapa sebenarnya yang diincar oleh NA untuk melampiaskan rasa sakit hatinya terhadap Tomi.
“Sementara belum bisa disimpulkan, apakah targetnya T (Tomi) atau keluarganya,” imbuh Burkan.
NA perempuan asli Majalengka, Jawa Barat diringkus di kediamannya, Potorono, Banguntapan, Bantul pada Jumat (30/4) lalu usai diduga menjadi penyebab kematian Naba Faiz, Minggu (24/4) silam.