Sejarah Kerajaan Romawi, Nama Raja-raja dan Peperangan yang Dilakukan
Infonesia.id- Kerajaan Romawi adalah Kerajaan yang mempunyai wilayah cukup besar dan mempengaruhi peradaban dunia pada saat itu.
Infonesia bakal memberikan informasi tentang sejarah Kerajaan Romawi. Yuk disimak.
Kerajaan Romawi adalah salah satu kekaisaran terbesar dan terkuat yang pernah ada dalam sejarah dunia. Kerajaan ini berdiri sekitar tahun 753 SM dan berlangsung selama lebih dari seribu tahun, hingga pada tahun 476 M, ketika Kekaisaran Romawi Barat runtuh.
Sejarah kerajaan Romawi dapat dibagi menjadi tiga periode utama, yaitu:
- Kerajaan (753 SM – 509 SM) Pada awalnya, Kerajaan Romawi merupakan sebuah negara kota yang didirikan di sekitar kota Roma. Menurut mitologi Romawi, kota ini didirikan oleh dua saudara kembar bernama Romulus dan Remus. Pada masa ini, Roma merupakan sebuah kerajaan yang dipimpin oleh seorang raja.
- Republik (509 SM – 27 SM) Setelah Raja Tarquinius Superbus digulingkan pada tahun 509 SM, Roma berubah menjadi sebuah republik. Pada masa ini, kekuasaan dipegang oleh dua konsul yang dipilih setiap tahun. Republik Romawi mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-2 SM, ketika Roma menguasai sebagian besar wilayah Mediterania.
- Kekaisaran (27 SM – 476 M) Pada tahun 27 SM, Gaius Julius Caesar Octavianus atau dikenal sebagai Augustus menjadi kaisar pertama Kerajaan Romawi. Augustus berhasil menyatukan kekuasaan dan memperluas wilayah kekuasaan Romawi hingga mencakup wilayah Eropa, Afrika Utara, dan Asia Barat Daya. Kekaisaran Romawi menjadi salah satu kekaisaran terbesar dan terkuat dalam sejarah dunia.
Namun, pada abad ke-3 M, kekaisaran Romawi mulai mengalami kemunduran akibat masalah ekonomi, politik, dan militer. Pada tahun 395 M, kekaisaran Romawi dibagi menjadi dua, yaitu Kekaisaran Romawi Barat dan Kekaisaran Romawi Timur. Kekaisaran Romawi Barat runtuh pada tahun 476 M setelah diserang oleh bangsa Goth, sedangkan Kekaisaran Romawi Timur bertahan hingga abad ke-15 M.
- Julius Caesar (100 SM – 44 SM)
- Augustus (63 SM – 14 M)
- Tiberius (42 SM – 37 M)
- Caligula (12 M – 41 M)
- Claudius (10 SM – 54 M)
- Nero (37 M – 68 M)
- Vespasian (9 M – 79 M)
- Trajan (53 M – 117 M)
- Hadrian (76 M – 138 M)
- Marcus Aurelius (121 M – 180 M)
Ada banyak raja Romawi dalam sejarah, namun tidak semua dapat disebutkan di sini. Beberapa di antaranya memiliki nama yang mirip atau sama.
- Perang Punik (264 SM – 146 SM): Perang antara Kerajaan Romawi dengan Kartago yang dipimpin oleh Hannibal Barca.
- Perang Galia (58 SM – 50 SM): Perang yang dipimpin oleh Julius Caesar untuk menaklukkan wilayah Galia (kini Perancis).
- Perang Saudara Romawi (49 SM – 45 SM): Perang yang terjadi antara pasukan Julius Caesar dan pasukan Republik Romawi yang dipimpin oleh Pompey.
- Perang Romawi-Parthia (52 SM – 217 M): Perang antara Kerajaan Romawi dan Kekaisaran Parthia di wilayah Timur Dekat.
- Perang Romawi-Persia (224 M – 628 M): Perang antara Kerajaan Romawi dan Kekaisaran Persia.
- Perang Migrasi (376 M – 476 M): Perang melawan suku-suku barbar yang bermigrasi ke wilayah kekaisaran Romawi dan merusak stabilitas internal.
- Perang Saxon (367 M – 457 M): Perang melawan suku bangsa Jermanik Saxon yang menyerang wilayah Romawi di Britania.
Itu hanya beberapa perang yang pernah dilakukan oleh Kerajaan Romawi. Sejarah Romawi penuh dengan konflik dan peperangan yang melibatkan banyak pihak dan berlangsung selama berabad-abad.
Semoga informasi ini bermanfaat ya guys. Terima kasih.